Kasus Covid-19 Naik Pedagang di Kota Pematangsiantar Resah
Cari Berita

Advertisement

Kasus Covid-19 Naik Pedagang di Kota Pematangsiantar Resah

BICARA FAKTA MERAJUT ASA
Kamis, 17 Februari 2022


 

Sumber : David P. Pasaribu, Gunawan Sidabutar - Reporter LIRA NEWS | Editor : Ria Monica Sidabutar

Simalungun, liranews.com-  Kasus Covid-19 semakin meningkat di kota Pematang Siantar. Pemerintah Daerah beserta Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar  telah melakukan tindakan penaikan tingkat  Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masayarakat (PPKM) menjadi level 3 (tiga).

 


Melonjaknya kasus Covid -19 ini cukup mempengaruhi sistem perekonomian di tengah  masyarakat seperti halnya kenaikan harga bahan pangan pokok (sembako) yang cukup meresahkan. Hal ini dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.Banyak pedagang mengeluh perihal  lonjakan harga bahan pangan pokok ( sembako ) sehingga mengakibatkan berkurangnya pembeli

 


Salah seorang pedagang di Pasar Parluasan , Jl. Mufakat,Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematang Siantar, Rosmeri Nainggolan mengatakan, “Banyak harga pangan yang naik, seperti beras per kilogram sebelumya Rp. 11.000,00 sekarang menjadi Rp. 13.000,00, cabai merah sebelumnya Rp. 16.000,00 per kilogram sekarang berkisar diantara  Rp. 28.000,00 sampai Rp. 32.000,00 per kilonya. Jadi kami pun sebagai pedagang sekarang ini susah lah pak karena pembeli pun sudah mulai sepi karena takut sama virus Corona ini” jelasnya pada Kamis(17/02/2022).

 


Beberapa harga bahan pangan pokok lain yang cenderung naik adalah harga telur ayam, tomat, bawang bahkan sampai daging ayam. Kenaikan harga ini juga sebisa mungkin ditekan oleh pedagang dalam mengantisipasi kerugian baik materi maupun waktu, sebab sepekan terakhir pedagang merasa bahwa  masyarakat yang datang ke Pasar Parluasan  semakin hari semakin jarang sehingga jualannya membusuk karena tidak habis terjual.Maka dari itu, mereka berharap ada solusi baik dari pihak Pemerintah Daerah dalam mengatasi kasus lonjakan harga bahan pangan ini agar tidak merugikan pedagang maupun konsumen